Pada Selasa, 11 Februari 2025, TK Xaverius Kalianda dan Pasuruan memperingati Hari Orang Sakit Sedunia ke-33. Perayaan ini mengingatkan kita semua akan pentingnya memperhatikan dan mendukung saudara-saudari kita yang sedang menderita sakit maupun berada dalam kesulitan. Selain itu, momentum ini mengajak kita untuk merenungkan kembali peran sebagai ciptaan Tuhan yang harus menjadi saksi kasih dan belas kasihan-Nya.
Hari Orang Sakit Sedunia diperingati setiap tahun sebagai bentuk kesadaran umat Allah untuk menjamin pelayanan terbaik bagi orang sakit. Peringatan ini juga menjadi kesempatan istimewa untuk memberikan perhatian kepada mereka yang sakit serta mereka yang merawatnya. Dalam rangka memperingati hari ini, TK Xaverius Kalianda dan Pasuruan mengadakan kegiatan kunjungan kepada orang sakit dengan tujuan memberikan penghiburan, semangat, dan harapan bagi mereka yang sedang berjuang melawan penyakit.
Di TK Xaverius Kalianda, 12 anak didampingi oleh guru Clara Yuli Kristanti dan Yesica Meilani Hardiyanti serta dibantu oleh pramubakti Markus Triharjanto mengunjungi kakek Ambrosius Bejo Sugianto di Jl. Kolonel Makmum Rasyid, Gg. Sanggar, Way Urang. Kakek Ambrosius mengalami gagal ginjal yang sudah cukup lama, sehingga kunjungan ini bertujuan untuk memberikan semangat, kepedulian, dan belas kasih kepadanya. Istrinya, nenek Agustina Tantina Wati, juga sedang sakit batuk dan flu, namun tetap menunjukkan semangat dan ketegaran.
Kunjungan ini disambut dengan penuh kehangatan oleh kakek Ambrosius dan keluarganya. Mereka merasa senang dan terharu atas perhatian yang diberikan oleh anak-anak TK Xaverius Kalianda. Dalam kesempatan ini, kakek Ambrosius memberikan pesan kepada anak-anak agar selalu menjaga kesehatan, tidak jajan sembarangan, dan selalu menaati orang tua. Selain berbincang, anak-anak dan guru juga mendoakan mereka serta memberikan tanda kasih berupa sembako.
Sementara itu, TK Xaverius Pasuruan juga melaksanakan kegiatan serupa dengan mengunjungi seorang nenek bernama Maria yang sudah lanjut usia dan sedang mengalami sakit. Kegiatan ini diikuti oleh 6 anak, didampingi oleh guru Kristina Purwanti serta beberapa wali murid yang turut serta mengantar anak-anak mereka. Dalam kunjungan ini, anak-anak beserta guru mendoakan nenek Maria agar diberikan kesembuhan, kesehatan, dan penghiburan. Mereka juga menyerahkan tanda kasih berupa sembako sebagai bentuk kepedulian dan dukungan.
Kegiatan ini memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak TK Xaverius Kalianda dan Pasuruan. Mereka belajar untuk berempati, peduli terhadap sesama, dan memahami makna berbagi kasih dengan orang yang sedang mengalami penderitaan. Harapannya, peringatan Hari Orang Sakit Sedunia ke-33 ini dapat membentuk karakter anak-anak agar memiliki kepedulian sosial yang tinggi serta selalu siap membantu dan memberikan penghiburan bagi mereka yang membutuhkan.
Lewat peringatan ini, kita diajak untuk bersama-sama mengulurkan tangan membantu sesama, memberikan perhatian kepada orang sakit, serta menanamkan nilai solidaritas dalam perjalanan menuju penyembuhan dan kesejahteraan. Semoga semangat kasih dan belas kasihan terus tumbuh dalam hati setiap insan, terutama dalam mendukung mereka yang sedang berjuang melawan penyakit.